Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Anies Baswedan mengatakan, peningkatan kualitas pendidikan dan kebudayaan harus dilakukan dengan memperkuat interaksi aktor. Selama ini, kualitas pendidikan dan kebudayaan tidak meningkat satu karena informasi yang tidak digunakan sebagai alat untuk keterlibatan publik.
"Satu-satunya informasi yang tersimpan dan masyarakat tidak memiliki posisi pada umpan balik," kata Menteri Anies saat membuka rapat koordinasi nasional Mendokumentasikan Institute of Education pada tahun 2016, di Jakarta, Selasa (2016/01/03).
Menteri Pendidikan mengatakan bahwa keterlibatan masyarakat memastikan sistem dan sumber daya, termasuk manusia dan Pengelolaan operator data, menyediakan berhasil. Dengan demikian, kata dia, manfaat yang luar biasa bagi pendidikan. "Jika para aktor yang terlibat dalam pendidikan dan budaya yang kondusif akan meningkatkan kualitas pendidikan dan budaya kita, karena informasi yang akan disebarkan di strategis dan akurat," katanya.
Menyadari potret besar wilayah dan data yang ada, Menteri Pendidikan berharap untuk menghidupkan kembali ekosistem pendidikan dan kebudayaan. Data yang lengkap dan akurat jika baik terdesiminasi akan sangat bermanfaat
Seperti sebelumnya, Kemendikbud memperkenalkan keseimbangan pendidikan lokal. Neraca dapat dilihat yang alokasi anggaran daerah untuk pendidikan di bagian bawah harus. Dengan demikian, para pelaku pendidikan di daerah dapat menggunakan informasi tersebut untuk mendorong perbaikan terus-menerus.
Mendikbud bayangkan, jika saldo pendidikan disebarluaskan kepada masyarakat, tidak hanya pemerintah yang mendorong pengembangan pendidikan di daerah tetapi juga masyarakat luas. "Pilihannya, kita yang memegang data hanya untuk diri sendiri atau kita memegang data dan membuat alat untuk melibatkan mereka semua," katanya.
Sumber : www.kemendikbud.go.id
"Satu-satunya informasi yang tersimpan dan masyarakat tidak memiliki posisi pada umpan balik," kata Menteri Anies saat membuka rapat koordinasi nasional Mendokumentasikan Institute of Education pada tahun 2016, di Jakarta, Selasa (2016/01/03).

Menteri Pendidikan mengatakan bahwa keterlibatan masyarakat memastikan sistem dan sumber daya, termasuk manusia dan Pengelolaan operator data, menyediakan berhasil. Dengan demikian, kata dia, manfaat yang luar biasa bagi pendidikan. "Jika para aktor yang terlibat dalam pendidikan dan budaya yang kondusif akan meningkatkan kualitas pendidikan dan budaya kita, karena informasi yang akan disebarkan di strategis dan akurat," katanya.
Menyadari potret besar wilayah dan data yang ada, Menteri Pendidikan berharap untuk menghidupkan kembali ekosistem pendidikan dan kebudayaan. Data yang lengkap dan akurat jika baik terdesiminasi akan sangat bermanfaat
Seperti sebelumnya, Kemendikbud memperkenalkan keseimbangan pendidikan lokal. Neraca dapat dilihat yang alokasi anggaran daerah untuk pendidikan di bagian bawah harus. Dengan demikian, para pelaku pendidikan di daerah dapat menggunakan informasi tersebut untuk mendorong perbaikan terus-menerus.
Mendikbud bayangkan, jika saldo pendidikan disebarluaskan kepada masyarakat, tidak hanya pemerintah yang mendorong pengembangan pendidikan di daerah tetapi juga masyarakat luas. "Pilihannya, kita yang memegang data hanya untuk diri sendiri atau kita memegang data dan membuat alat untuk melibatkan mereka semua," katanya.
Sumber : www.kemendikbud.go.id
No comments:
Post a Comment
Berkomentarlah dengan sopan dan santun